Posts

Showing posts from October, 2011

Elegi untuk Goygom

Kamu adalah pitik yang sekarang sudah menjadi pitak.. Kalimat yang terucap begitu saja ketika saya melihatnya terbaring di kaki saya. Kedua mata kuningnya hampir terpejam seluruhnya. Mengantuk dan ia nyaris tidak menyisakan bola matanya yang berwujud bulan sabit. Saya pikir dia sudah dewasa, meski saya tidak menghitung usianya seketika lahir dari rahim ibunya. Dulu pitik badannya, sekarang sudah pitak kepalanya. Sungguh usia mencabik tubuh kucing saya. Atau, itukah simbol kedewasaan?..

Mati

Tali bisa betul-betul putus. Rantai bisa tiba-tiba terlepas. Koneksi telepon atau internet bisa disconnect. Begitu jugakah dengan hubungan? Saya merasa matinya sebuah hubungan adalah ketika ia tidak bisa tersambung lagi. Jika demikian berarti hubungan bisa mati di tengah jalan..

Bicara atau Curhat

Pembelajaran terbaik adalah ketika pengalaman menyadarkan saya tentang sesuatu. Kalau saja saya tidak mengalami pengalaman itu, bisa jadi saya tidak akan pernah mendapat pembelajaran yang penting ini. Menarik ketika saya ditegur dalam sebuah obrolan. Saya dibilang tidak lihat inti dari sebuah pembicaraan. Saya juga dibilang menghakimi. Kalau saja tidak terjadi untuk yang kedua kalinya, mungkin saya hanya menganggap masalah ini angin lalu . Dan di saat yang kedua kalinya ini, teguran itu melayang kepada saya. Dimana masalahnya? Saya sadar saat pengalaman itu "berbicara" pada saya. Belakangan, saya lelah ketika orang suka menghakimi saya atas sesuatu yang belum tentu benar. Akhir-akhir ini saya capai mendengar masukan bahkan solusi atas sesuatu yang belum tentu ada. Sampai saya berkesimpulan, saya muak dengan semua ini. Padahal saya hanya ingin bercerita. Saya hanya ingin didengar. Sebaliknya, yang saya dapat adalah saya dicap sebagai "orang yang (selalu) salah". Namu