Piala Sudirman
Ini saatnya. Saat turnamen. Turnamen bulu tangkis. Bulu tangkis Indonesia yang selalu dibangga-banggakan. Bangga bisa memiliki kejayaan dan para atlit olahraga ini. Dulu sekali. Sekali waktunya tiba menonton pertandingan bulutangkis, saya dan beberapa teman memukul-mukulkan botol aqua kosong. Kosong juga berarti melengking kalau berkali-kali dibenturkan ke meja. Mejanya beruntung tidak kunjung rusak. Yang rusak mungkin telinga tetangga. Tetangga yang bingung dengan suara heboh di kejauhan. Di kejauhan, saya sedang membela nama bangsa dengan berapi-api. Kini turnamen itu datang lagi. Lagi-lagi saya berharap. Harapan yang masih sama. Sama seperti dahulu. Dahulu, saat masa kejayaan seperti Rudi Hartono, Liem Swie King, Susi Susanti, Alan Budikusuma, Harianto Arbi, merajai bulutangkis. Kami tunggu #pialasudirman untuk kembali lagi ke pelukan bangsa Indonesia.