perjalanan terlama

belum pernah g merasa ngeri dengan sepenuh hati seperti yang g alami saat itu. malam itu, di taksi. semua berawal dengan kesempurnaan. postur kendaraan taksi yang bagus. jok kulit warna hitam yang super nyaman. interior yang diramaikan gadget berteknologi tinggi. belum lagi alunan lagu dari radio yang membuat betah selama perjalanan.
tapi itu semua sebelum g sadari bahwa ada sesuatu yang mengancam rasa nyaman g di perjalanan. dalam kegelapan terlihat siluet mahluk di atap dalam kendaraan bergerak pelan menghampiri. sungutnya men-julur2 naik turun yang sukses memancarkan ketakutan diri g. seekor kecoa. mahluk paling mengerikan dalam sejarah g hidup menempel tenang di atap kendaraan. sumpah, matanya benar2 mengarah pada g yang asik duduk nyaman menikmati pemandangan pohon sawit. harapan g untuk duduk santai sepanjang jalan pupus sudah. rasa ngeri tiba2 menghampiri seraya menguras keringat dingin untuk muncrat dari pori2. g benar2 takut oleh sungutnya. tapi g dibuatnya lebih takut lagi setelah si kecoa pelan2 tapi mantap berjalan ke arah g duduk. tidak mau kalah, pelan tapi pasti g pun merosot ke samping bak suster ngesot. kini si kecoa berada di atap kendaraan sebelah kiri, sementara g duduk dengan panas dingin di sebelah kanan.
entah berapa lama perjalanan malam itu. rasanya hotel yang sedang g tuju tak juga kunjung datang. pemandangan di kiri dan kanan masih saja sederetan pohon sawit. minimnya penerangan di jalan, apalagi di dalam taksi, membuat suasana semakin mencekam. merinding membayangkan si kecoa tiba2 loncat ke arah g. semua berasa seperti film horor. gelap dan di luar hujan menghantam dasyat.
satu jam waktu berlalu. sesaat taksi berhenti di halaman depan, secepat itu pula g meloncat turun. untungnya, si kecoa tetap menempel diam di atap kendaraan.

Comments

Anonymous said…
akhirnya posting lagi! :D

hehehe... gw sih pastinya lebih takut ama kemungkinan2 jahat lainnya selain kemungkinan diserang kecoa yang tingkat kejahatannya ga seberapa... emang sih, tingkat kegeliannya pasti tinggi tuh, hehehhe...

Popular posts from this blog

Pesan

Biarkan

Cinta