sandiwara Tuhan
kata mereka, tangan Tuhanlah yang mempertemukan kami. namun tangan Tuhan juga yang menghentikan semua sandiwara ini. Dia yang menulis skrip, Dia yang menyiapkan panggung, memilih pemerannya, membuka layar dan Dia pula yang akhirnya menghentikan puluhan episode ini. seperti layaknya sebuah kisah, sandiwara juga berkisar tentang kisah bahagia atau sedih di dalamnya. apapun itu, adalah cerita yang meramu segala bentuk emosi sehingga melahirkan kisah yang luar biasa. begitulah sandiwara Tuhan. tidak ada yang tidak istimewa dari cerita milik Tuhan. kali ini Tuhan memainkan sepotong kisah tentang cinta. sebuah rasa yang maha agung, begitu dipuja, begitu indah. anugerah yang maha dasyat. aku setuju hingga ke dalam2nya. sampai mentok ke akar2nya. seumpama petasan, ia meledak lalu serpihan cahayanya tumpah ruah ke segala penjuru langit. warnanya yang mejikuhibiniu menghiasi angkasa. bagaikan pelangi di malam hari. itulah rasa cinta, meski skenario sandiwara kali ini tidak seindah cinta pelangi....